Dampak Fisik Pada Pasien Kanker Payudara Setelah Mendapatkan Kemoterapi di Ruang One Day Care Kemoterapi Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta

Fransiska, Lita Irliana (2018) Dampak Fisik Pada Pasien Kanker Payudara Setelah Mendapatkan Kemoterapi di Ruang One Day Care Kemoterapi Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Diploma thesis, Stikes panti Rapih.

[img] Text
intisari.pdf

Download (28kB)

Abstract

Kanker payudara merupakan kanker yang tumbuh pada sel-sel secara tidak terkendali didalam tubuh, pada saat sel-sel ini mulai menyebar di dalam tubuh bisa menyebabkan benjolan yang teraba seperti tumor ganas atau disebut juga dengan kanker. Upaya pengobatan yang dilakukan pada pasien kanker payudara salah satunya adalah kemoterapi yang tujuannya bisa mematikan sel kanker. Dari hasil penelitian yang mengalami mual dan muntah sebesar 54%, yang mengalami kerontokan rambut sebesar 77%, yang mengalami kelelahan sebesar 73%, yang mengalami diare 20%, yang mengalami konstipasi 20%, yang mengalami penurunan nafsu makan sebesar 57%, yang mengalami anemia sebesar 30%, yang mengalami mukositis mulut 20%, yang mengalami toksisitas kulit sebesar 37%, yang mengalami penurunan berat badan sebesar 37%, yang mengalami nyeri sebesar 37%, yang mengalami neuropati perifer sebesar 53%, yang mengalami perubahan rasa sebesar 23%. Mayoritas responden kanker payudara sebagian besar mengalami dampak fisik kerontokan rambut. Minoritas responden kanker payudara sebagian kecil mengalami dampak fisik diare, konstipasi, dan mukositis mulut.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dampak fisik pada responden kanker payudara setelah mendapatkan kemoterapi di Ruang One Day Care Kemoterapi Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan diskriptif kuantitatif sederhana dengan pendekatan study kasus. Populasi penelitian ini adalah pasien kanker payudara setelah menjalani kemoterapi di Ruang One Day Care Kemoterapi 2 Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Sample yang digunakan dalam penelitian adalah 30 responden yang dipilih secara acak. Metode pengumpulan data dilakukan teknik kuisioner. Perawat perlu memberikan edukasi dampak fisik setelah mendapatkan kemoterapi agar pasien lebih memahami terkait efek samping dari kemoterapi dan memberikan informasi agar menggunakan alternative lain seperti obat herbal. Peneliti menyadari bahwa penelitian ini masih banyak kekurangan, yaitu jumlah responden yang terlalu sedikit, maka dari itu kepada peneliti lainnya yang berminat untuk melakukan penelitian lebih lanjut diharapkan dapat menyempurnakan hasil penelitian yang akan dilanjutkan. Kata kunci : dampak fisik pada responden kanker payudara setelah mendapatkan kemoterapi

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: STIKes Panti RApih Yogyakarta > Diploma Tiga Keperawatan
Divisions: Diploma Tiga Keperawatan > Kanker
Depositing User: Mr RepoSTIKes STIKesPR
Date Deposited: 23 Nov 2018 06:10
Last Modified: 31 Aug 2022 04:27
URI: http://repository.stikespantirapih.ac.id/id/eprint/127

Actions (login required)

View Item View Item