Pengalaman Keluarga dalam Menangani Kejang pada Ny S dengan Epilepsy di Giyoso Salamrejo Sentolo Kulon Progo Yogyakarta

Rr. Mei, Dwi Kurniawati (2018) Pengalaman Keluarga dalam Menangani Kejang pada Ny S dengan Epilepsy di Giyoso Salamrejo Sentolo Kulon Progo Yogyakarta. Diploma thesis, Stikes Panti Rapih Yogyakarta.

[img] Text
mei dwi.pdf

Download (57kB)

Abstract

Keluarga memiliki peran penting dalam penanganan kejang pada penderita epilepsy. Peran baik dari keluarga bagi penyandang epilepsy bisa melalui dukungan moral supaya ia bisa menjalani hidup lebih sehat dan produktif. Pengalaman yang baik dari keluarga bisa memberikan hasil yang baik pula bagi penderita epilepsy. Maka dari itu pengalaman keluarga dari penderita epilepsy perlu diketahui. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengalaman keluarga dalam menangani kejang pada Ny. S dengan epilepsy di Giyoso, Salamrejo, Sentolo, Kulon Progo, Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan kualitatif studi kasus. Populasi penelitian ini adalah penderita epilepsy di Giyoso yang berjumlah 1 orang. Sampel yang digunakan adalah seorang penderita epikepsy di Giyoso Salamrejo Sentolo Kulon Progo berdasarkan purposive sampling. Metode pengumpulan data dengan metode wawancara dan observasi. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu penderita epilepsy berumur 50 tahun beragama Kristen Protestan berpendidikan terakhir SMEA, bekerja sebagai pedagang, dan menderita epilepsy karena trauma kepala. Penderita epilepsy mengalami kejang bisa sebulan sekali/seminggu sekali/ bahkan seminggu 2 kali karena tidak minum obat. Keluarga sudah mengetahui tentang epilepsy dan bisa mengenali tanda-tanda kejang. Penanganan yang dilakukan saat penderita epilepsy mengalami kejang ada yang sudah sesuai dengan teori dan juga ada yang belum sesuai. Respon psikologis yang dirasakan keluarga saat penderita epilepsy mengalami kejang yaitu ada yang sedih, takut, malu, dan ada juga yang sudah terbiasa dengan keadaan tersebut. Penderita epilepsy rutin melakukan kontrol ke rumah sakit tiap 1 bulan sekali namun penderita epilepsy saat kejang tidak pernah dibawa ke rumah sakit kecuali terjadi cidera akibat kejang. Petugas puskesmas perlu meningkatkan kepedulian dalam memberikan edukasi tentang penanganan kejang pada keluarga penderita epilepsy. Kata kunci : epilepsy, kejang

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: STIKes Panti RApih Yogyakarta > Diploma Tiga Keperawatan
Divisions: Diploma Tiga Keperawatan > Penyakit Dalam
Depositing User: Mr RepoSTIKes STIKesPR
Date Deposited: 03 May 2019 00:56
Last Modified: 01 Sep 2022 07:12
URI: http://repository.stikespantirapih.ac.id/id/eprint/160

Actions (login required)

View Item View Item