Hubungan Antara Kepuasan Penyajian Makanan Pasien Rawat Inap Pascabedah Dengan Sisa Makanan Lunak di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta

Dwiyandarsari, Adiva (2025) Hubungan Antara Kepuasan Penyajian Makanan Pasien Rawat Inap Pascabedah Dengan Sisa Makanan Lunak di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Undergraduate thesis, STIKes Panti Rapih Yogyakarta.

[img] Text
JUDUL-HALAMAN DEPAN.pdf
Download (761kB)
[img] Text
BAB 1.pdf
Download (225kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Download (322kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (274kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (378kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Download (169kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Download (3MB)

Abstract

Sisa makanan merupakan indikator penting dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) rumah sakit, dengan batas maksimal ≤20%. Salah satu penyebab indikator ini tidak terpenuhi dikarenakan rendahnya kepuasan pasien terhadap pelayanan gizi. Di beberapa rumah sakit di Yogyakarta, salah satunya adalah Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta memiliki sisa makanan diatas standar pelayanan minimal sisa makanan, yaitu 24,62%. Pasien pascabedah memerlukan intervensi gizi yang tepat, salah satunya melalui pemberian makanan lunak sebagai tahap realimentasi, hal ini dikarenakan dapat mempengaruhi proses penyembuhan dan penanggulangan malnutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepuasan penyajian makanan lunak (warna, bentuk, besar porsi, aroma, tekstur, cita rasa, suhu, variasi menu makanan, ketepatan waktu distribusi, dan perilaku petugas pengantar makanan) dengan sisa makanan pada pasien bedah rawat inap di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional. Responden penelitian yang didapatkan sebesar 40 pasien dengan teknik total sampling dalam jangka waktu penelitian 1 bulan (Mei – Juni). Analisis data menggunakan uji Fisher’s Exact guna mengetahui hubungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan tertinggi (95%) terdapat pada aspek ketepatan waktu pendistribusian makanan, warna makanan, dan perilaku petugas pengantar. Tingkat kepuasan terendah (62,5%) terdapat pada aspek cita rasa. Sisa makanan lunak pasien rawat inap pascabedah di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta menunjukkan bahwa kategori sisa makanan sedikit (≤20%) sebesar 70%, sedangkan kategori sisa makanan banyak (>20%) sebesar 30%. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kepuasan penyajian makanan pasien rawat inap pascabedah terhadap bentuk makanan, tekstur, dan cita rasa dengan sisa makanan (p-value < 0,05). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kepuasan pasien terhadap ketepatan waktu pendistribusian, warna, besar porsi, aroma, suhu, variasi menu, tingkat kematangan, kebersihan alat penyajian dan perilaku petugas pengantar dengan sisa makanan (p-value > 0,05).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: S1 Gizi > Ilmu Gizi Terapan
S1 Gizi > Penghidangan Makanan
Divisions: Prodi S1 Gizi
Depositing User: Adiva Dwiyandarsari .
Date Deposited: 13 Aug 2025 07:55
Last Modified: 13 Aug 2025 07:55
URI: http://repository.stikespantirapih.ac.id/id/eprint/2143

Actions (login required)

View Item View Item