Pengaruh Massage Effleurage dengan Virgin Coconut Oil dalam Pencegahan Dekubitus di Ruang Intensive Care Unit Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta

FAJARIYATI, TITI (2025) Pengaruh Massage Effleurage dengan Virgin Coconut Oil dalam Pencegahan Dekubitus di Ruang Intensive Care Unit Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Undergraduate thesis, Stikes Panti Rapih Yogyakarta.

[img] Text
HALAMAN DEPAN-KATA PENGANTAR.pdf
Download (445kB)
[img] Text
BAB 1.pdf
Download (225kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (479kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (299kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (302kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Download (123kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Download (2MB)

Abstract

Tekanan yang terjadi pada area tulang menonjol yang berlangsung terus-menerus dapat menyebabkan gangguan sirkulasi sistem peredaran darah, kematian jaringan kulit dan infeksi. Massage effleurage dengan VCO memiliki manfaat untuk memberikan efek relaksasi dan meningkatkan sirkulasi, selain itu VCO sebagai pelembab alami yang mudah diserap oleh kulit, aman, efektif, dan tanpa efek samping. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh massage effleurage dengan VCO dalam pencegahan kejadian dekubitus di Ruang Intensive Care Unit Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Desain penelitian menggunakan quasi-experimental dengan pre-post test. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang menjalani perawatan di ruang ICU, yaitu 44 pasien. Pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 42 responden yang terbagi menjadi 21 responden kelompok intervensi dan 21 responden kelompok kontrol dipilih secara undian. Kriteria inklusi meliputi pasien baru yang masuk di ICU, tirah baring, skor Skala Braden ≤ 16 dan keluarga pasien bersedia menjadi responden, sedangkan kriteria ekslusi meliputi tekanan darah sistolik ≥ 160 mmHg, tekanan darah diastolik ≤ 60 mmHg, SpO2 ≤ 95%, suhu ≥ 37.5 ⸰C, memiliki dekubitus dari rumah, fraktur scapula, fraktur tulang belakang, HNP, operasi pada area punggung, luka bakar, Steven Johnson Syndrome, cacar air, herpes, eksim dan alergi VCO. Pada kelompok intervensi diberikan massage effleurage dengan VCO pada punggung, scapula, sakrum, siku dan tumit dilakukan setiap pagi setelah morning care selama 4 menit yang dilaksanakan selama 3 hari berturut-turut, sedangkan pada kelompok kontrol tidak diberikan massage effleurage namun, diberikan pencegahan dekubitus sesuai SOP. Uji analisa menggunakan Man Whitney diperoleh ada perbedaan derajat dekubitus pada pasien bedrest di Ruang Intensive Care Unit Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta yang diberikan intervensi dengan yang tidak diberikan intervensi massage effleurage dengan menggunakan VCO (p value 0,038). Saran bagi perawat massage effleurage dengan VCO dapat diterapkan kepada pasien untuk mencegah dekubitus.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: STIKes Panti RApih Yogyakarta > Sarjana Keperawatan
Divisions: Prodi S1 Keperawatan
Depositing User: Titi Fajariyati .
Date Deposited: 21 Aug 2025 09:10
Last Modified: 21 Aug 2025 09:10
URI: http://repository.stikespantirapih.ac.id/id/eprint/2420

Actions (login required)

View Item View Item