Patrik Aang Efendi, P.A.E. (2025) Penerapan Fisioterapi Dada Dan Batuk Efektif Dalam Mengatasi Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas Pada Pasien Bronkitis di Rumah Sakit Santo Antonio Baturaja. Undergraduate thesis, STIKes Panti Rapih Yogyakarta.
![]() |
Text
BAB 1 KIAN_PATRIK AANG.pdf Download (174kB) |
![]() |
Text
BAB 2 KIAN_PATRIK AANG.pdf Download (301kB) |
![]() |
Text
BAB 2 KIAN_PATRIK AANG.pdf Restricted to Repository staff only Download (301kB) |
![]() |
Text
BAB 3 KIAN_PATRIK AANG.pdf Restricted to Repository staff only Download (168kB) |
![]() |
Text
BAB 4 KIAN_PATRIK AANG.pdf Restricted to Repository staff only Download (202kB) |
![]() |
Text
BAB 5 KIAN_PATRIK AANG.pdf Download (107kB) |
Abstract
Bronkitis merupakan peradangan pada lapisan saluran bronkial yang menjadi salah satu masalah kesehatan global dengan prevalensi yang terus meningkat setiap tahunnya. Kondisi ini ditandai dengan obstruksi jalan napas akibat produksi mucus berlebih, yang menyebabkan kesulitan dalam mengeluarkan sputum. Penatalaksanaan pengeluaran sputum pada pasien dapat dilakukan secara farmakologis maupun non-farmakologis. Metode farmakologis meliputi pemberian bronkodilator, ekspektoran, dan mukolitik, sedangkan metode non-farmakologis mencakup fisioterapi dada dan latihan batuk efektif. Fisioterapi dada terdiri dari beberapa teknik, seperti postural drainase, clapping, dan vibrasi, yang bertujuan untuk membantu pengeluaran sputum dan meningkatkan fungsi pernapasan. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus untuk mengevaluasi efektivitas fisioterapi dada dan batuk efektif dalam mengatasi ketidakefektifan bersihan jalan napas pada pasien bronkitis. Populasi penelitian terdiri dari dua pasien bronkitis dengan gangguan bersihan jalan napas, yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian mencakup lembar observasi dan Standar Operasional Prosedur (SOP). Hasil studi kasus ini menunjukkan bahwa penerapan fisioterapi dada dan batuk efektif yang dilakukan dua kali sehari selama tiga hari dapat membantu mengatasi ketidakefektifan bersihan jalan napas pada pasien bronkitis. Efektivitas intervensi ini terlihat dari meningkatnya pengeluaran sputum, peningkatan saturasi oksigen, serta berkurangnya suara nafas tambahan ronki. Dengan demikian, fisioterapi dada dan latihan batuk efektif dapat menjadi metode non-farmakologis yang bermanfaat dalam mendukung pemulihan pasien bronkitis
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | S1 Profesi Ners > Penyakit Dalam S1 Profesi Ners > Infeksi |
Divisions: | Profesi Ners > |
Depositing User: | Patrik Aang Efendi |
Date Deposited: | 25 Aug 2025 04:56 |
Last Modified: | 25 Aug 2025 04:56 |
URI: | http://repository.stikespantirapih.ac.id/id/eprint/2577 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |