Viventis, Maria Regina Dominica (2025) PENGARUH PROPORSI TEPUNG PISANG KEPOK DAN TEPUNG IKAN GABUS TERHADAP KARAKTERISTIK KIMIA DAN ORGANOLEPTIK FOOD BAR SEBAGAI ALTERNATIF PANGAN DARURAT. Other thesis, STIKes Panti Rapih Yogyakarta.
![]() |
Text
Halaman Depan-Kata Pengantar.pdf Download (396kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (138kB) |
![]() |
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (192kB) |
![]() |
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (326kB) |
![]() |
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (285kB) |
![]() |
Text
BAB 5.pdf Download (8kB) |
Abstract
Bencana alam mengakibatkan keadaan darurat di semua bidang, termasuk kesehatan dan gizi. Pangan darurat atau Emergency Food Product (EFP), adalah produk makanan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan energi harian manusia, terutama dalam situasi darurat. Produk pangan darurat salah satunya adalah food bar. Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan food bar berasal dari tepung pisang kepok dan tepung ikan gabus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh proporsi tepung pisang kepok dan tepung ikan gabus terhadap karakteristik kimia dan organoleptik food bar sebagai alternatif pangan darurat. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dengan 3 kali pengulangan, yaitu FB0 (100% tepung terigu), FB1 (90% tepung pisnag kepok : 10% tepung ikan gabus), FB2 (80% tepung pisnag kepok : 20% tepung ikan gabus), FB3 (70% tepung pisnag kepok : 30% tepung ikan gabus). Data uji kimia dianalisis dengan uji ANOVA, data organoleptik dianalisis menggunakan uji Friedman. Hasil penelitian menunjukkan p value <0,05 artinya terdapat pengaruh proporsi tepung pisang kepok dan tepung ikan gabus terhadap kadar protein, kadar air, karakteristik organoleptik kenampakan, aroma, citarasa, kesukaan keseluruhan dan p value > 0,05 artinya tidak terdapat pengaruh proporsi tepung pisang kepok dan tepung ikan gabus terhadap energi total dan karakteristik organoleptik tekstur. Dari ketiga perlakuan FB2 menjadi formulasi terbaik dengan kadar protein 14,21%, kenampakan menarik, tekstur kompak, aroma agak amis namun dapat diterima, citarasa disukai, dan kesukaan keseluruhan disukai. Kata kunci : bencana, food bar, pangan darurat, tepung pisang kepok, tepung ikan gabus
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S1 Gizi > Makanan dan Bahan Makanan S1 Gizi > Memasak Dengan Bahan Khusus S1 Gizi > Pengolahan Makanan |
Divisions: | Prodi S1 Gizi |
Depositing User: | Maria Regina Dominica Viventis |
Date Deposited: | 20 Aug 2025 02:46 |
Last Modified: | 20 Aug 2025 02:46 |
URI: | http://repository.stikespantirapih.ac.id/id/eprint/2246 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |