Muras, Vena (2025) Hubungan Komunikasi Terapeutik Terhadap Kepuasaan Pasien di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Santa Elisabeth Ganjuran. Undergraduate thesis, STIKES PANTI RAPIH.
![]() |
Text
Halaman Depan - Kata Pengantar.pdf Download (171kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (44kB) |
![]() |
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (134kB) |
![]() |
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (153kB) |
![]() |
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (189kB) |
![]() |
Text
BAB 5.pdf Download (67kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (619kB) |
Abstract
Komunikasi terapeutik merupakan sarana penting bagi perawat untuk membangun rasa percaya pasien serta menunjang pelayanan yang berkualitas. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan antara komunikasi terapeutik dengan kepuasan pasien di bangsal rawat inap. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan instrumen kuesioner untuk menilai komunikasi terapeutik (fase orientasi, kerja, terminasi) dan tingkat kepuasan pasien (reliabilitas, daya tanggap, jaminan, empati, bukti fisik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah lansia (45,1%) dan didominasi laki-laki (51,6%). Komunikasi terapeutik dinilai sangat baik (87,5%), sementara kepuasan pasien berada pada kategori sangat memuaskan (96,2%). Analisis korelasi Spearman Rank menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0,097 dengan nilai p = 0,192 (p > 0,05), yang berarti tidak terdapat hubungan signifikan antara komunikasi terapeutik dengan kepuasan pasien. Dengan demikian, tingginya kepuasan pasien dapat dijelaskan dari peran perawat yang menunjukkan sikap ramah, cepat tanggap, serta memberikan perhatian secara individual, sehingga pasien merasa dihargai dan dilayani dengan baik. Selain itu, dimensi empati dan daya tanggap perawat menempati skor tertinggi, yang memperlihatkan bahwa pasien puas bukan hanya karena kualitas komunikasi verbal, melainkan juga dari sikap peduli, ketepatan pelayanan, dan kesiapan perawat dalam membantu kebutuhan pasien. Dengan demikian, walaupun secara statistik hubungan tidak signifikan, kualitas layanan yang diberikan perawat tetap menjadi faktor utama yang mendorong tingginya tingkat kepuasan pasien. Kata Kunci : komunikasi terapeutik,kepuasaan pasien.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | STIKes Panti RApih Yogyakarta > Sarjana Keperawatan |
Divisions: | Prodi S1 Keperawatan |
Depositing User: | Flaviana Nuet Muras |
Date Deposited: | 09 Sep 2025 02:37 |
Last Modified: | 09 Sep 2025 02:37 |
URI: | http://repository.stikespantirapih.ac.id/id/eprint/2684 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |